Nasdem dan PKB Tak Ingin Menang Pilpres
Oleh: Didik L. Pambudi*) Politik Indonesia selalu penuh drama. Terbaru, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sudah sejak Januari diharapkan Anies Baswedan sebagai cawapresnya, akhirnya ditinggal pergi karena Anies "menikah" dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Berbeda dengan AHY yang diajak sejak Januari 2023 tapi tak kunjung dideklarasikan (meski sudah ada ikrar Anies dalam tulisan tangan), pasangan Anies-Imin yang baru dipertemukan 29 Agustus 2023, resmi "menikah" 2 September 2023. Tak sampai sepekan. Kenapa? Saya berpikir, Paloh dan Imin sejatinya tak pernah berambisi untuk memenangkan Anies sebagai presiden. Litbang Kompas yang kredibilitasnya tidak diragukan dalam survei periode 27 Juli-7 Agustus 2023, telah menegaskan tingkat keterpilihan AHY sebagai cawapres mencapai 5,1 persen. Bandingkan dengan Imin yang hanya 0,4 persen. Tingkat keterpilihan AHY belasan kali lipat lebih tinggi dari Imi