Asnawi Rivai, Mundur dari Ketua Bawaslu Provinsi Jambi untuk Memperjuangkan Kabupaten Muaro Jambi

Bakal Calon Bupati Muaro Jambi Asnawi Rivai, S.Pd., M.Pd. 

Ketotalan merupakan prinsip Ketua Partai Demokrat Kabupaten Muaro Jambi Asnawi Rivai, S.Pd., M.Pd. Demikian halnya, saat Asnawi memutuskan terjun ke politik praktisi.

Asnawi rela mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Jambi dua periode. Ia memilih bergabung dengan Partai Demokrat pada 2022.

Satu hal yang membuat Asnawi bergabung dengan Partai Demokrat adalah keinginannya untuk bisa lebih memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Muaro Jambi. Hal itu, secara utuh, hanya bisa dilakukan jika ia dipilih rakyat menjadi bupati di Muaro Jambi, tanah kelahirannya.

Asnawi Rivai lahir di Desa  Kedemangan, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, 09 Juni 1979.

Asnawi Rivai dilahirkan dari keluarga sederhana. Ayah dan ibunya adalah petani yang mendapatkan penghasilan dengan mengolah sawah serta kebun mereka.

Asnawi Rivai menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di Kabupaten Muaro Jambi. Ia adalah alumnus SMAN I Muaro Jambi.

Selulus SMA, Asnawi Rivai melanjutkan pendidikan S-1 di Pendidikan Jurusan PBS Bahasa Inggris di Universitas Jambi (sebuah universitas negeri ternama). Setelah meraih gelar sarjana, Asnawi menyelesaikan pendidikan S-2 di Pasca Sarjana Manajemen Pendidikan, Universitas Jambi.

Asnawi Rivai menikah dengan Viena Asnawi (tahun 2006). Mereka dikaruniai tiga buah hati.

Karier Asnawi Rivai dimulai dengan menjadi Anggota KPUD Kabupaten Muaro Jambi selama dua periode.

Kariernya makin berkibar setelah dipercaya menjadi Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jambi dua periode (2013-2018 dan 2018-2023).

Di tengah memimpin Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi Rivai mundur, Maret 2022. Asnawi menunjukkan kelasnya sebagai seorang politisi dengan keberaniannya mengambil risiko. Asnawi mundur dari jabatannya di Bawaslu Provinsi Jambi, ia memilih bergabung bersama Partai Demokrat.

Tentu saja Partai Demokrat Provinsi Jambi menyambut baik bergabungnya Asnawi. Di Demokrat Jambi, Asnawi segera dipercaya sebagai Kepala Balitbang (Badan Penelitian dan Pengembangan) Demokrat Provinsi Jambi.

Karier politik Asnawi bergerak cepat. Pada Muscab Serentak Demokrat se-Provinsi Jambi (Juni 2022), Asnawi didaulat sebagai Ketua Partai Demokrat Muaro Jambi.

Alasan Asnawi Rivai mundur dari jabatan mentereng sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Jambi adalah karena ia ingin membangun Kabupaten Muaro Jambi. Bagi Asnawi, yang matang dalam ruang-ruang politik, cara terbaik membangun tanah kelahirannya adalah dengan menjadi pemimpin di kabupaten tersebut.

"Saya dibesarkan dan berkembang di Kabupaten Muaro Jambi, maka sudah sewajarnya memikirkan agar daerah kita bisa lebih maju dan kehidupan masyarakat lebih baik," demikian disampaikan Asnawi kepada para jurnalis saat itu.

Di laman IG-nya Asnawi secara lugas menceritakan penyebab ia berkeinginan maju sebagai calon Bupati Muaro Jambi.

Asnawi menyampaikan, saat menjadi Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi kerap menyosialisasikan Pemilu dengan berkunjung ke berbagai dusun dan desa di Kabupaten Muaro Jambi. Saat itulah, ia kerap bertemu dengan para sahabatnya.

Mereka mengatakan kepada Asnawi agar berkontribusi secara penuh untuk Kabupaten Muaro Jambi. Sebab dengan kedudukannya sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi sudah dipandang sukses dalam pencapaian pribadinya. Kini ia tinggal berkewajiban membangun tanah kelahirannya.

Kala itu Asnawi mengatakan, sebagai komisioner KPU dan Bawaslu, ia hanya bekerja sebagai penyelenggara pemilu. Ia membangun kehidupan berdemokrasi. Sehingga tidak mungkin bisa langsung berjuang untuk menyejahterakan masyarakat.

Begitupun, apa yang disampaikan sahabat-sahabatnya terus direnungkan oleh Asnawi.

Mereka meminta Asnawi untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat di dusun-dusun. Ia diminta menyaksikan susahnya kehidupan para petani dan sulitnya orang-orang mencari pekerjaan memadai.

Asnawi juga menyaksikan berbagai permasalahan infrastruktur, terutama banyaknya jalan yang rusak di dusun-dusun Muaro Jambi.

Asnawi memahami, masyarakat Muaro Jambi membutuhkan perubahan.

Asnawi yang selalu bersemangat meyakini, ia sejatinya bisa berbuat banyak untuk tanah kelahirannya.

Jika ia mampu melaksanakan penyelenggaraan Pemilu dengan baik dalam hampir 20 tahun pengabdian sebagai Anggota KPUD Muaro Jambi dan Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, tentu ia mampu pula untuk membangun Kabupaten Muaro Jambi.

Asnawi memahami, telah tiba saatnya ia berkontribusi lebih besar untuk tanah kelahirannya. Tidak hanya membangun kehidupan berdemokrasi tetapi berkontribusi bagaimana membangun Kabupaten Muaro Jambi secara keseluruhan. Asnawi ingin memperbaiki kesejahteraan masyarakat baik di bidang perekonomi, pendidikan,  agama dan lainnya.

"Inilah yang melatarbelakangi semangat saya maju di Pilkada 2024 sebagai calon bupati," ujar Asnawi.

Sebagai anak petani desa, Asnawi tentu pula bisa merasakan apa yang dirasakan masyarakat Muaro Jambi saat ini.

Bagi Asnawi Rivai, kesejahteraan masyarakat Kabupaten Muaro Jambi harus terjadi di semua aspek.

Jika dipercaya sebagai Bupati Muaro Jambi, Asnawi Rivai bertekad memperbaiki perekonomian, pendidikan, kehidupan sosial dan budaya masyarakat.

DPP Partai Demokrat yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tentu mendukung penuh tekad baik yang dimiliki Asnawi Rivai. Sejak Mei 2024,  DPP Partai Demokrat telah memberikan surat tugas kepada Asnawi Rivai untuk bertarung dalam Pilkada Muaro Jambi 2024. 

Surat tugas ini merupakan perintah resmi bagi Asnawi Rivai untuk mulai membangun koalisi partai serta mencari calon wakil bupati yang akan mendampinginya dalam kontestasi politik Muaro Jambi. Ini adalah langkah strategis yang menunjukkan dukungan penuh Partai Demokrat terhadap Asnawi Rivai.

“Saya merasa terhormat dan siap menjalankan amanah yang diberikan oleh partai. Langkah pertama adalah menjalin komunikasi intens dengan partai-partai lain untuk membentuk koalisi yang kuat,” ujar Asnawi Rivai, saat itu.

Partai Demokrat berhasil meraih empat kursi (dari 40 kursi) DPRD Kabupaten Muaro Jambi. Raihan 10 persen kursi parlemen membuat Asnawi Rivai hanya membutuhkan 4 kursi tambahan sebagai syarat maju di Pilkada Kabupaten Muaro Jambi.

Kini, Asnawi Rivai terus menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik di Kabupaten Muaro Jambi agar bisa maju di Pilkada Serentak 2024.

Apalagi survei yang dilakukan lembaga terpercaya Indikator menegaskan Asnawi Rivai adalah penantang petahana paling menjanjikan di Pilkada Muaro Jambi 2024.

(detikcom/beritasatu/jambilink/dik)