Sekilas Sosok Willem Wandik, Calon Bupati Tolikara
Willem Wandik, S.Sos. adalah kader Partai Demokrat yang saat ini mencalonkan diri sebagai Bupati Tolikara. Ia adalah politisi nasional yang menjadi Anggota DPR-RI dari Dapil dalam dua periode 2014-2019 dan 2019-2024.
Willem Wandik dilahirkan di Konda, Kabupaten Tolikara, Papua, 17 Agustus 1975.
Willem memulai kiprah politiknya pada pemilihan umum 2014, ia menjadi calon anggota DPR-RI dari Partai Demokrat untuk dapil Papua.
Willem akhirnya terpilih menjadi salah satu dari sepuluh legislator yang mewakili dapil Papua untuk periode 2014–2019. Ia memperoleh 178.982 suara, merupakan perolehan suara caleg Partai Demokrat terbanyak kedua ketika itu.
Willem terpilih kembali pada pemilihan umum berikutnya, kali ini ia memperoleh 134.299 suara.
Willem menjabat sebagai salah satu wakil ketua umum dalam kepengurusan Partai Demokrat untuk periode 2020–2025. Willem menjadi putra daerah Papua pertama yang mengemban tugas itu.
Pada akhir September 2022, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menunjuk Willem Wandik sebagai Plt Ketua DPD Partai Demokrat Papua menggantikan Lukas Enembe.
Willem juga menjadi Ketua Umum Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) untuk periode 2019–2022.
Saat ditunjuk AHY sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Willem Wandik menjadi putra daerah Papua pertama yang mengemban tugas itu.
Menjadi Anggota DPR-RI dua periode, Willem Wandik telah membuktikan dedikasinya dalam mengawal aspirasi masyarakat Papua.
Rekam jejak cemerlang dan keinginan memajukan tanah lahirnya membuat Willem Wandik maju sebagai Calon Bupati Tolikara dalam Pemilu Serentak 2024.
Willem, yang ingin membangun kampung halamannya, menggandeng Yotam Wonda sebagai calon wakil bupati untuk mendampinginya 5 tahun mendatang.
Kedua tokoh masyarakat ini diusung Koalisi Tolikara Bersatu.
Baik Willem Wandik maupun Yotam Wonda adalah sosok yang dikenal sebagai aktivis dan penggerak komunitas dengan pemahaman mendalam tentang tantangan yang dihadapi masyarakat Tolikara. Dengan latar belakang sebagai pemimpin organisasi, Willem Wandik dan Yotam Wonda berkomitmen mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembangunan.
Selama menjabat sebagai anggota DPR RI, Willem Wandik aktif terlibat dalam berbagai inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua, dengan fokus pada pendidikan, kesehatan, dan pengembangan infrastruktur.
Keberhasilannya dalam memperjuangkan anggaran dan program-program pembangunan menunjukkan komitmennya untuk memberikan dampak positif bagi daerahnya.
Selain itu, Willem Wandik yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), berperan besar memperkuat jaringan pemuda Kristen di seluruh Indonesia.
Dalam kapasitas ini, ia berhasil menggalang kesadaran akan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan bangsa, serta memperjuangkan nilai-nilai kerukunan dan toleransi antarumat beragama.
Tak hanya itu, Willem Wandik yang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah kebijakan partai.
Dalam perannya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Partai Demokrat Provinsi Papua, ia telah pula memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam politik, menciptakan saluran bagi aspirasi lokal untuk disampaikan ke tingkat pusat.
Dalam visinya, Willem Wandik dan Yotam Wonda ingin menciptakan model pemerintahan inklusif, sehingga masyarakat dilibatkan dan diperhatikan.
Willem Wandik-Yotam Wonda mengusung Visi Tolikara Bangkit, Maju, Mandiri dan Sejahtera untuk Membangun Daerah yang Lebih Baik.
Keduanya berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur dasar, memperbaiki akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan, serta mendorong pengembangan ekonomi lokal yang berbasis pada potensi daerah.
Keduanya ingin menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, di mana partisipasi masyarakat menjadi salah satu pilar utama dalam pengambilan keputusan.
Keduanya percaya bahwa dengan mengedepankan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, berbagai program dan kebijakan dapat diimplementasikan secara efektif dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Tolikara.
(fokuspapuacom/dik)
